Iklan

Dorong Akses Warga, Kapolres Soppeng Cek Progres Jembatan Gantung di Desa Watu

Rabu, 03 Desember 2025, Desember 03, 2025 WIB Last Updated 2025-12-03T13:58:32Z
Soppeng -Suarasulawesi.my.id
Kapolres Soppeng AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K. melakukan kunjungan lapangan untuk meninjau progres pembangunan jembatan gantung di Dusun Walatasi, Desa Watu, Kecamatan Marioriwawo, Rabu 3 Desember 2025 sekitar pukul 08.30 WITA.

Kegiatan ini melibatkan personel gabungan Brimob Batalyon C Pelopor, Tim Vertikal Rescue Indonesia, serta masyarakat setempat. Kapolres juga didampingi Kasat Intelkam Polres Soppeng IPTU Ahmad, Kapolsek Marioriwawo AKP Masudi, S.H., serta sejumlah personel jajaran.

Jembatan gantung yang tengah dibangun memiliki panjang lebih dari 90 meter dan lebar 140 cm. Infrastruktur ini nantinya akan menjadi penghubung vital antara tiga desa: Desa Watu, Desa Marioritengnga, dan Desa Marioriaja.

Pembangunan tersebut melibatkan 15 personel Batalyon C Pelopor yang dipimpin Ipda Taufiq (Wadanki 3), 3 personel dari Tim Vertikal Rescue Indonesia, serta dukungan penuh masyarakat. Sejumlah peralatan lapangan seperti Rantis SAR, tenda, helm dan rompi SAR, peralatan teknis, hingga mesin las dikerahkan untuk mempercepat progres pekerjaan.

Adapun tahapan pekerjaan yang sedang berlangsung meliputi:

1. Pembuatan stand pengunci dan penahan tali sling pada tiang Gapura A

2. Pengecatan tiang Gapura A

3. Pemotongan papan untuk lantai jembatan

4. Pembuatan pondasi serta pemasangan tiang terowongan jalan jembatan

5. Penggalian lubang ankor penahan tiang Gapura B

Dalam keterangannya, Kapolres Soppeng menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat.

“Pembangunan jembatan gantung ini merupakan wujud nyata kerja sama antara Brimob Polda Sulsel, pemerintah desa, dan masyarakat. Kami hadir untuk memastikan seluruh proses berjalan aman, tepat sasaran, dan memberi manfaat luas bagi warga,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa kehadiran jembatan ini sangat penting bagi mobilitas warga pedesaan.

“Jembatan ini akan menjadi sarana vital yang menghubungkan tiga desa sekaligus. Selain mempermudah mobilitas masyarakat, jembatan ini juga diharapkan mendorong peningkatan aktivitas ekonomi dan pelayanan publik,” tambah Kapolres.

AKBP Aditya juga menegaskan komitmen Polres Soppeng untuk terus melakukan monitoring hingga konstruksi selesai.

“Kami mendukung penuh kegiatan kemasyarakatan seperti ini, terlebih pembangunan bersifat swadaya dengan estimasi biaya sekitar 100 juta rupiah. Semoga proses berjalan lancar dan jembatan ini segera dapat digunakan oleh masyarakat,” tutupnya.

Komentar

Tampilkan

  • Dorong Akses Warga, Kapolres Soppeng Cek Progres Jembatan Gantung di Desa Watu
  • 0

Terkini

Iklan